KABAR DUNIA 24 LIPUTAN SEPUTAR PERISTIWA HINGGA TIPS KESEHATAN DARI SEGALA PENJURU DUNIA SERTA MENYEDIAKAN INFO SEPUTAR PERJUDIAN ONLINE INDONESIA Cerita Sutopo Lengkapi Becaknya Dengan Buku Bacaan Buat Penumpang - KUMPULAN KABAR DUNIA TERUPDATE

Cerita Sutopo Lengkapi Becaknya Dengan Buku Bacaan Buat Penumpang

Cerita Sutopo Lengkapi Becaknya Dengan Buku Bacaan Buat Penumpang

Cerita Sutopo Lengkapi Becaknya Dengan Buku Bacaan Buat Penumpang
Bagi Sutopo (70), membaca adalah jendela dunia. Kegemarannya membaca sejak duduk di bangku SMP membuatnya ingin menularkan virus membaca kepada siapa saja.| Poker Online

Virus membaca ini ditularkan Sutopo dengan memasang rak buku di becak yang biasa digunakannya mencari nafkah sehari-hari. Di rak buku yang terpasang di becaknya, ada sekitar 20-an buku yang boleh dibaca siapa pun.

"Biasanya yang baca penumpang saya. Saat naik becak sambil membaca. Kadang juga teman-teman penarik becak lainnya juga ikut membaca kalau pas lagi mangkal dan belum ada penumpang," tutur Sutopo, Pada hari Kamis (13/7).

Sutopo sudah sejak tiga tahun belakang menyediakan buku bacaan di becaknya. Ide awal menaruh buku bacaan di becak justru muncul dari penumpangnya.

"Awalnya cuma saya sediakan beberapa buku saja. Kemudian ada penumpang yang tertarik dan menyumbang buku ke saya. Dia kasih saya satu kresek yang setelah saya buka isinya ada 10 buah buku," ungkap pensiunan PNS di lingkungan Kodim Yogyakarta ini.

Setelah mendapatkan sumbangan buku dari penumpang, Sutopo pun kemudian membuat rak buku untuk menaruh buku-buku. Rak itu dipasangnya di atas kursi penumpang.| Dewa Poker

"Dulunya buku hanya saya taruh di kiri kanan becak. Tapi setelah jumlah bukunya bertambah akhirnya saya buatkan rak dan saya tata supaya lebih menarik dan orang mau membaca," papar Sutopo.

Buku-buku yang berada di becak Sutopo lebih banyak buku rohani. Sutopo memiliki prinsip bahwa semakin tua semakin jadi. Semakin tua, lanjut Sutopo, orang harus lebih banyak melakukan olah roh untuk memersiapkan diri jika kelak dipanggil oleh sang pencipta.

"Semakin tua fisik kita semakin merosot. Tetapi tidak dengan kondisi rohani kita. Kondisi rohani harusnya semakin baik seiring bertambahnya usia. Makanya saya menaruh buku-buku rohani di rak buku saya. Kalau pas tidak ada penumpang saya ya baca-baca buku juga," ungkap Sutopo.

Selain menyediakan buku bacaan, setiap harinya Sutopo juga menyediakan koran terbitan lokal di becaknya. Koran itu pun juga dipersilahkan untuk dibaca siapa saja.

"Setiap pagi saya selalu beli koran. Koran biasanya juga dibaca penumpang atau siapa saja yang mau membaca," pungkas Sutopo.| Poker Uang Asli
Diberdayakan oleh Blogger.